SEORANG Ibu telah mengerahkan semua keberanian dan kekuatanya demi menyelamatkan anak yang dicintainya. Pada hari Kamis (24/9/2015) lalu, saat musibah Mina terjadi, ia melemparkan anaknya ke salah satu tenda di samping jalur melempar jumrah. Ia mencoba menyelamatkan Sang Anak dari situasi berdesak-desakkan.
“Dia jauh dan ia melemparkan anaknya pada kami. Namanya adalah Ibrahim. Dia selamat,” salah satu jamaah asal Mesir mengatakan kepadaArab News. Ia mencatat bahwa Jamaah Mesir tidak bisa membantu lebih banyak pada saat itu.
“Kami melihat dia mencoba berdiri untuk menyelamatkan anaknya … sepertinya dia tidak bisa bernapas. Entah bagaimana, ia melemparkan anaknya ke tenda dan meminta kami untuk merawatnya,” katanya.
Para jamaah kemudian membawa sesuatu untuk makan dan memberinya pakaian baru.
“Kami pergi mencari ibunya atau kerabat lainnya, tetapi tidak berhasil,” kata jamaah lainnya.
Namun, mereka terkejut ketika keesokan harinya seseorang muncul di kamp. Mengatakan ia adalah paman dari Ibrahim.
“Ketika anak itu melihat pamannya, ia memeluknya.”
Ia mengatakan ibunya selamat. Ibunyalah yang bercerita tentang keberadaan anak itu. Saat ini ibu Ibrahim sedang dirawat di rumah sakit untuk memulihkan kondisinya.
0 komentar:
Posting Komentar